Daihatsu Xenia adalah mini MPV yang dirancang dan diproduksi bersama oleh Daihatsu dan Toyota. Pihak Daihatsu menamakan produknya Xenia, sedangkan Toyota menamakannya Avanza. Avanza dan Xenia dikembangkan sebagai MPV entry-level terutama untuk pasar Indonesia, dan sebagian besar diproduksi di Indonesia oleh Astra Daihatsu Motor. Daihatsu Xenia generasi pertama diresmikan pada 11 Desember 2003 dan dirilis pada 15 Januari 2004. Daihatsu Xenia diproduksi di pabrik perakitan Sunter milik Astra Daihatsu Motor dengan kandungan lokal 61 persen. Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia muncul sebagai mobil terlaris di Indonesia selama beberapa tahun setelah peluncurannya.

Baca Juga:

Daihatsu meluncurkan Xenia generasi kedua pada 9 November 2011 untuk dijual di Indonesia. Daihatsu Xenia tetap berfungsi sebagai alternatif spesifikasi rendah yang lebih murah daripada Toyota Avanza.

Daihatsu Xenia generasi kedua awalnya tersedia dalam empat level trim yang berbeda, yakni varian D, M, X dan R. Daihatsu Xenia varian D, M dan X dipasarkan dengan transmisi manual lima kecepatan, sedangkan varian R dapat memiliki transmisi manual lima kecepatan atau transmisi otomatis empat kecepatan. Daihatsu Xenia varian D dan M hadir dengan mesin DOHC tiga silinder 989 cc EJ-VE, sedangkan Xenia varian X dan R ditenagai oleh mesin DOHC empat silinder K3-VE 1,3 liter. Kedua mesin dilengkapi dengan teknologi injeksi bahan bakar elektronik standar Toyota dengan VVT-i.

Sama seperti generasi sebelumnya, Daihatsu Xenia generasi kedua memiliki paket aksesoris yang berfungsi sebagai sub-varian, antara lain paket Plus, Deluxe, Family dan Sporty.

Antara tahun 2011 dan 2014, Daihatsu Xenia menawarkan varian unggulan yang disebut R Attivo. Varian ini menawarkan body kit yang kokoh dan rel atap sehingga memberikan tampilan SUV faux-crossover, yang mana varian ini ditujukan untuk kaum muda yang aktif dan dinamis.

Daftar Harga Bekas Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

Daihatsu Xenia generasi Kedua kini sudah tidak diproduksi lagi karena sudah digantikan oleh generasi yang lebih baru. Namun untuk versi bekasnya mudah ditemukan baik di showroom mobil bekas dan di situs  jual beli mobil bekas. Harga yang dibanderol pun bervariasi mulai dari Rp 70 jutaan hingga Rp 110 jutaan. Tergantung kondisi mobil, jarak tempuh, riwayat perawatan, kelengkapan dokumen kendaraan dan sebagainya.

Ukuran Dimensi Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

Fitur Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

Terdapat 3 fitur baru yang ditawarkan Daihatsu Xenia generasi kedua, pertama adalah pengatur posisi ketinggian setir (tilt steering). Kedua, pintu bagasi belakang kini sudah dilengkapi dengan “handel” untuk akses buka-tutup tak lagi harus dibuka dengan menggunakan kunci. Terakhir, untuk keamanan dilengkapi sabuk keselamatan sampai baris ke tiga. Sebelumnya hanya untuk pengemudi dan penumpang depan saja.

Daihatsu Xenia varian D atau tipe terendah All New Xenia ini masih menggunakan AC single blower, Velg Kaleng yang dibungkus dengan Dop dan dilengkapi dengan fitur standar yang juga sudah digunakan untuk semua varian yaitu Electric Power Steering (EPS) dan Power Window.

Daihatsu Xenia varian M, kelengkapannya sama dengan varian D dan ditambah dengan spion elektrik dan headrest serta sabuk pengaman sampai ke baris belakang.

Sedangkan Daihatsu Xenia varian X dan R yang merupakan tipe favorit dan terlaris ini juga memiliki fitur yang boleh dibilang lengkap, yang mana sudah menggunakan AC double Blower, grill berwarna krom dan suspensi belakang yang dilengkapi dengan stabilizer. Dan varian R juga sudah dilengkapi dengan Tilt Steering.

Pada bulan Mei 2013, Daihatsu Xenia generasi kedua diperbarui bersama dengan Toyota Avanza untuk menyertakan peningkatan peralatan keselamatan dan kenyamanan. Fitur Dual SRS airbag dan indikator peringatan sabuk pengaman menjadi standar di setiap varian.

Eksterior Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

Pada bagian desain eksteriornya Daihatsu Xenia Gen 2 mengalami banyak perubahan dibanding pendahulunya. Pada Daihatsu Xenia Gen 2 memiliki tampilan dengan lekuk body yang membuat mobil ini terlihat lebih sporty. Pada bagian depan Daihatsu Xenia Gen 2 memiliki tampilan yang sporty dan sudah dilengkapi dengan fitur seperti Headlamp, Foglamp, dan grill yang sudah dilapisi dengan warna chrome.

Pada bagian belakang Daihatsu Xenia Gen 2 juga memiliki tampilan yang sporty dengan lekuk body yang membuat mobil ini terlihatr sporty dari bagian belakang. Untuk fitur pada bagian belakang di antaranya adalah stop lamp, wiper, dan spoiler.

Pada bagian eksterior Daihatsu Xenia generasi kedua terdapat beberapa perbedaan berdasarkan 4 sub-variannya. Berikut adalah uraian tentang 4 sub-variannya yaitu Plus, Deluxe, Sporty dan Attivo.

• Plus dilengkapi berbagai aksesoris seperti: Side Visor, Side Body Molding, Back Parking Sensor, Single Din-CD/MP3/USB.
• Deluxe dilengkapi berbagai aksesoris seperti: Aksesoris krom, Sensor parkir, Fog Lamp, Cover Mirror with Lamp, Muffler Cutter, Double Din, Velg Alloy 14 inci dan central lock.
• Sporty dilengkapi berbagai aksesoris seperti: Bemper depan sporty, side visor, aksesoris berwarna krom, handle pintu dilengkapi lampu, sensor parikir, fog lamp, central lock, velg alloy dan rear spoiler.
• Attivo dilengkapi berbagai aksesoris seperti: bemper bawah depan dan belakang berwarna krom, kamera sensor parkir, navigasi GPS, Double din, central lock, dan roof rail.

Interior Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

Pada bagian interiornya Daihatsu Xenia Gen 2 memiliki kapasitas kabin yang cukup luas dan tampilan interior yang sedikit lebih modern dari versi sebelumnya. Dashboard mobil ini juga memiliki tampilan modern dengan fitur – fitur standar seperti AC sebagai penyejuk suhu di kabin, audio sebagai fitur hiburan di dalam kabin dan speedometer.

Untuk tempat duduknya Daihatsu Xenia Gen 2 memiliki 3 baris kursi yang dapat menampung penumpang maksimal 8 orang. Untuk material kursinya sendiri terasa sudah cukup bagus dan nyaman untuk di duduki. Pada bagian bagasi Daihatsu Xenia Gen 2 memiliki kapasitas bagasi yang cukup luas.

Pada Daihatsu Xenia Gen 2 varian D dan M masih menggunakan AC single blower dan belum memiliki audio apapun, sedangkan varian Plus baru memiliki sistem audio 1-DIN dengan radio, CD dan pemutar MP3.

Pada Daihatsu Xenia Gen 2 varian Deluxe dan Sporty sudah menggunakan AC double Blower, dan memiliki sistem audio DIN ganda dengan radio, pemutar CD dan MP3.

Spesifikasi Mesin Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

Daihatsu Xenia generasi kedua dipasarkan dalam empat varian yang berbeda, yakni varian D, M, X dan R. Daihatsu Xenia varian D, M dan X dipasarkan dengan transmisi manual lima kecepatan, sedangkan varian R dapat memiliki transmisi manual lima kecepatan atau transmisi otomatis empat kecepatan.

Daihatsu Xenia varian D dan M hadir dengan mesin DOHC tiga silinder 989 cc EJ-VE, sedangkan Xenia varian X dan R ditenagai oleh mesin DOHC empat silinder K3-VE 1,3 liter. Kedua mesin dilengkapi dengan teknologi injeksi bahan bakar elektronik standar Toyota dengan VVT-i.

Konsumsi BBM Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

Daihatsu Xenia generasi kedua ini tergolong irit dalam hal konsumsi bahan bakar. Untuk varian D dan M dengan mesin 1.000cc seperti hasil test dari beberapa pengguna di dalam kota, konsumsi bbm mencapai 14 km/liter. Sedangkan di rute toll dengan kecepatan rata-rata 90 km/jam, bisa mencapai 17 km/liter.

Daihatsu Xenia generasi kedua varian X dan R yang dibekali dengan mesin 1.300cc untuk penggunaan di dalam kota, konsumsi bbm mencapai 12 km/liter. Sedangkan di rute toll bisa mencapai 15 km/liter.

Handling dan Rasa Berkendara Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

Pada Daihatsu Xenia generasi Kedua ini teknologi power steering telah berganti menjadi Electric Power Steering (EPS) dari versi sebelumnya Hydrolic Power Steering (HPS). Begitu pula dengan konfigurasi link kaki – kaki yang jauh lebih stabil dari Xenia generasi pertama. EPS ini membuat konsumsi BBM Xenia gen dua lebih irit, karena tidak membebani mesin setiap saat, hanya pada saat bebelok di keadaan berhenti dan kecepatan rendah dia membebani alternator. Berbeda dengan HPS yang baik belok maupun engga mesin tetap diharuskan memutar pulley setir. EPS juga bikin setir jadi ringan, cocok untuk anda yang gak mau dibikin capek sama mobil, tapi konsekuensinya ya ngga ada “feel” atau rasa karena setirnya terlalu ringan. Buat yang biasa nyetir mobil dengan feedback setir hidrolis, nyetir mobil dengan EPS itu serasa stir terlalu ringan atau kosong, serba enteng kayak mainan, tapi memudahkan kaum hawa dan anda yang baru belajar mengendarai mobil.

Spesifikasi Suspensi Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

Kelebihan Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

• Tampilan eksterior lebih sporty dan modern
• Kabin lapang dan nyaman untuk banyak penumpang
• Setir dapat di atur tinggi rendahnya
• Irit bahan bakar
• Perawatan mudah
• Sparepart berlimpah
• Sudah dilengkapi dengan box konsol

Kekurangan Daihatsu Xenia Generasi Kedua Tahun 2011-2015

• Kalah nyaman di bandingkan kompetitornya
• Suara mesin agak kasar
• Kualitas dan Material interior biasa saja
• Tarikan awal sedikit lemot terutama untuk tipe yang memiliki mesin 1000 cc.
• Sistem pendinginan sering bermasalah karena masih menggunakan  single motorfan karena kinerja terlalu berat.
• Sistem suspensi kurang nyaman dengan gejala mengayun  yang sangat berasa saat melewati di jalan berlobang. Selain itu juga gejala body rolling atau limbung juga tinggi.